Fenomena Meteor Jatuh

Fenomena Meteor Jatuh

Fenomena Meteor Jatuh – Baru-baru ini masyarakat Indonesia khususnya yang berada di Pulau Jawa kembali dikejutkan dengan adanya kabar mengenai meteor yang jatuh ke bumi. Menurut berita yang tersebar tepatnya pada tanggal 14 September kemarin, beberapa warga di daerah Garut menyaksikan sekumpulan benda langit yang disebut meteor melintas. Namun kabar baiknya, meteor tersebut tidaklah sampai ke bumi melainkan habis terkikis di atas atmosfer bumi. Akan tetapi tahukah kalian tentang mengapa meteor bisa jatuh ke bumi? Hal apa yang mengakibatkan meteor tersebut bisa jatuh? Dan bagaimana proses meteor tersebut jatuh? Jika kalian penasaran maka kami akan menjelaskan segala sesuatu mengenai hal tersebut lewat pembahasan artikel kali ini.

Fenomena Meteor Jatuh Ke Bumi

Secara umum, meteor merupakan salah satu benda langit yang mengorbit matahari dalam lintasan yang tidak menentu. Adapun meteor tersebut dikatakan terdiri dari pecahan benda angkasa, baik itu dari asteroid ataupun komet, dan bisa juga berupa serpihan batu dan juga besi. Meteor dapat dikatakan jatuh ke bumi apabila orbit bumi dan orbit meteor tersebut saling bertemu, dan saat hal tersebut terjadi maka meteor akan jatuh ke bumi. Tidak hanya berjumlah satu saja, namun meteor juga dapat jatuh ke bumi dalam jumlah yang banyak yang mana hal tersebut biasanya dinamakan dengan hujan meteor.

Seperti yang baru-baru ini yang diberitakan bahwa meteor yang terjatuh di langit Garut, yang mana menurut Peneliti senior dari Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyimpulkan bahwa meteor yang melintasi langit Garut tersebut bukanlah jenis meteor yang berbahaya. Hal ini bisa dibuktikan karena meteor yang jatuh itu habis terkikis di atmosfer bumi dan tidak sampai menyentuh dataran bumi. Peneliti tersebut juga mengungkapkan bahwa jikalau meteor itu juga sampai di bumi, maka meteor tersebut akan jatuh tepat di Samudera Hindia, dan bukan di daratan.

Ada pula seorang Ahli Astronomi yang juga merupakan seorang dosen di salah satu universitas ternama di Indonesia, menyimpulkan bahwa meteor yang baru saja melintasi langit di Pulau Jawa tersebut, merupakan jenis meteor fireball. Hal tersebut juga ia buktikan karena sang meteor tersebut dapat terlihat dengan jelas dan kasat mata. Menurut faktanya, hujan meteor yang terjadi di bulan Agustus hingga Desember mendatang merupakan suatu hal yang wajar dan lumrah. Fenomena meteor atau yang juga biasa disebut dengan bintang jatuh ini dapat disaksikan oleh masyarakat Indonesia, dikarenakan saat ini Indonesia juga sedang musim kemarau. Perlu juga diketahui bahwa meteor yang jatuh ke bumi itu disebut dengan meteorit, selain itu meteor yang jatuh ke bumi juga memiliki nama lain seperti komet, bintang berekor, dan juga bintang jatuh.

Author: emart